SINTANG (Incernews) – Bertempat di pendopo Bupati Kabupaten Sintang, 9 Maret 2024 diadakan pelantikan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Sintang. Hadir pada acara tersebut Wakil Bupati Sintang Bapak Melkianus, S.Sis., dan undangan lainnya dari Forkompimda Sintang serta Ormas keagamaan yang ada di Kabupaten Sintang. Mendampingi Ketua Tanfidziyah turut hadir Sekretaris dan Bendahara PWNU Kalbar Bapak Mukhammad Ridwan, S.Ag., Bapak Sudirman, S.Hut., Ketua Laziznu PWNU Ust Kholik, S.Sos.I, dan Sekretaris Lembaga Dakwah PWNU Ust Rohendi, S.Ag , MA.
Pelantikan PCNU Sintang kali ini mengambil tema “Memacu Kinerja Memenangkan Indonesia”. Setelah melantik Pengurus PCNU sintang. Ketua Tanfidziyah Prof. Dr. K.H. Syarif, S.Ag. M.A. menyampaikan arahan dalam sambutannya “Saya senang dan gembira dengan tema pelantikan kali ini karena menyangkut kinerja. Tentu kinerja dalam ber-Nahdlatul Ulama di Kabupaten Sintang” tegasnya. Syarif melanjutkan bahwa NU saat ini sudah sangat besar. Berdasar riset terbaru warga nahdliyyin Indonesia mencapai 56,9% dari kurang-lebih 176 juta bangsa Indonesia. Maka tepat tema ini diambil mengingat yang dimaksud dengan ber-NU tidak apa adanya itu memerlukan kinerja yang tidak sederhana dalam ber-NU. Pengurus NU harus tidak sekedar bergerak dalam berharakah, tetapi pengurus harus mempu menggerakkan. Harus mempu mengornize struktur, baik yang ada di PCNU maupun di lembaga dan banom.
Dalam rangka meng-organize menuju satu barisan satu komando tadi dengan trilogi disiplin yaitu disiplin aturan, disiplin struktur, dan disiplin kebijakan. Dengan manhaj fikrah al-diniyah al-nahdliyah tata kelola semua bentuk harakah dibingkai dalam lingkar garis sam’an wa thâ’atan bingkai ini mengejawantah dalam sikap: disiplin aturan yaitu tata kelola NU harus berbasis aturan yang berlaku dan dipegangi dalam NU yakni AD/ART, Perkum, Peraturan PBNU, dan Keputusan-keputusan PBNU lainnya; disiplin struktur yaitu struktur di atas mengayomi dan mengarahkan struktur di bawanya. Sebakiknya struktur yang di bawah melaksanakan dan mentaati arahan dari atasnya; disiplin kabijakan yaitu kebijakan dari atas mesti menjadi pegangan dan pedoman kebijakan di struktur lebih bawah, demikian tandas Syarif yang juga sebagai Raktor IAIN Pontianak ini.
Ketua PCNU yang telah dilantik Kiyai Syauful Anam, S.Pd., menyampaikan dan mengajak pengurus yang dilantik “mari kita komitmen dengan janji kita dalam baiat. Kita wajib ikut ulama para masyayikh kita, tentu dalam berfikrah al-diniyah dan dalam berbangsa dan bernegara. Bagi NU NKRI, Pancasila, dan UUD 45 telah final tanpa tawar menawar, tukasnya.
Sementara Bupati Sintang yang diwakili Bapak Melkianus, S.Sos., sebagai Wakil Bupati menyampaikan bahwa harapan pemerintah NU tetap konsisten sebagai pengawalan ajaran Islam dengan sejatinya rahmatan lil’alamin. NU kiranya terus ikut berperan dalam mensejahterakan rakyat melalui program kemandirian NU.
Pelantikan PCNU Kabupaten Sintang ini disertai dengan pembagian hadiah lomba hadrah dan penyerahan piala bergilir Ketua PCNU.
Kontributor Sintang :
Bambang Syahrijal, S.Pd.I
